Minggu, 07 November 2010

ARSITEKTUR BERGAYA ROMANTISME-NEOCLASSIC

ARSITEKTUR
Arsitektur adalah bagian dari kebudayaan manusia, dan ia merupakan ungkapan fisik dan peninggalan budaya dari suatu masyarakat dalam batasan tempat dan waktu tertentu. Dari dahulu sampai sekarang bahkan yang akan datang, arsitektur akan selalu berkembang dalam bentuk semakin kompleks, sejalan dengan perkembangan peradaban dan budaya termasuk ilmu pengetahuan, teknologi dan tuntutan kebutuhan manusia baik secara kualitatif maupun kuantitatif

ARSITEKTUR ROMANTISME
Arsitektur romantis adalah istilah yang digunakan pada abad pertengahan yang memperlihatkan gaya arsitektur Eropa sejak imperial Roma. Arsitektur yang di kenal dengan gaya kualitas yang besar dan tebal dinding sepanjang arches, piers kuat, kunci perhavaults. Gaya romantik pertama kali diterapkan di franch, Perancis oleh Archeologis Charles Degerville atau persekutuan Ariesse de Caummont pada abad ke –19.
Romantik arsitektur adalah yang pertama kalinya khusus untuk gaya tersebar di Eropa seja rum atau Romania. Bangunan yang paling besar pada abad pertengahan di Eropa barat, yang kaisar Charle Magne’s Palatine Chapel DiArchen, Jerman. Yang di bangun sekitar tahun 800.


Arsitektur gaya romantik ini di kembangkan secara bersamaan di bagian utara Italia pada abad ke10 dan sebelum diperngaruhi Cluny abbey
Kesan umum yang diberikan oleh Romantik Arsitektur baik, gerejawi dan sekuler bangunan merupakan kekuatan besar yang baik.

Ciri ciri bangunan bergaya romantik yaitu :
1. Dinding
tembok bangunan romantik seringkali menampakan kebesaran dari ketebalan dengan beberapa bukaan kecil. Mereka sering kali menggunakan ganda kerang, penuh dengan puing.
2. Piers
Dalam Romantik Arsitektur,Piers sering digunakan untukmendukungAches,yang dibangun dari kumpulan rasia dan persegi dibagian segi empatt

Durham Cathedral, Inggris

3. Kolom
Kolom struktur yang paling penting adalah fitur romantik arsitekturnya . Collometes dan terpasang shafts tersebut juga di gunakan untuk struktural dan dekorasi. Monolithic kolom dipotong darisatupotong batu yang sering digunakan diItalia, karena telah diterapkan di Roma dan arsitektur Kristen awal. Kolom jenis ini juga digunakan terutama di Jerman, ketika mereka lebih besar antara alternated Piers. Kota kolom dipotong dari satu buah juga umum dalam struktur yang tidak menanggung beban besar dari perkumpulan rahasia, seperti cloisters, dimanamereka kadang-kadang pasangan.
Di Italia, selama periode ini, jumlah yang besar antik Roma kolom telah kembali dan dipakai dalam interior dan diporticos gereja. Yang paling tahan lama dari kolom yang ada dari marmer dan batu horizontal tidur. Mayoritas adalah vertikal tidur dan kadang-kadang dari berbagai warna. Mereka mungkin telah mereka tetap asli Roma modal, umumnya dari Corinthian atau gabungan gaya Roma.Sebagai contoh, katedral dari Santiago de Compostela kolom besar telah dibangun dari drum, terpasang dengan shafts.


4. Arches
Arches bergaya romantik dalam arsitektur yang berbentuk setengah lingkaran, dengan pengecualian yang sangat kecil jumlah bangunan sepert i Autun Cathedral di Perancis dan Monreale Cathedral di Sicily baik arches yang telah digunakan secara luas. Hal ini diyakini bahwa dalam kasus ini langsung imitasi dari arsitektur Islam. Meskipun jendela kecil mungkin diatasi oleh batu yang solid ambang pintu, jendela yang lebih besar yang hampir selalu arched. Doorways juga diliputi oleh semi circular arch, kecuali dimana pintu diatur menjadi besar arched reses dan diliputi oleh semi circular "lunette" dengan ukiran dekoratif.



Apse of the Cathedral of la Seud'Urgell, Spanyol, topped jendela, sebuaharcade dengancolonnettesdanjendelaoccular. PicK. Jeaves


5. Atap
Sebagian besar bangunan memiliki atap kayu, umumnya yang sederhana mengebat, tie beam atau raja formulir dikirim. Dalam halIkatan kasau atap, kadang kadang berkerut dengan kayu ditiga bagian langit-langit seperti orang-orang yang hidup diEly danPeterborough cathedrals diInggris. Di gereja, yang biasanya aisles yang melengkung, tetapi Nave adalah beratap dengankayu, sepertiyang terjadi dikedua Peterborough dan Ely. Dalam Italia dimana buka kayu atap yang umum, dantie beams sering terjadi dalam kaitannya dengan vaults, maka timbers ada yang sering dihiasi seperti diSan Miniatoal Monte, Florence.


Interior St Gertrude, Nivelles, Belgia

6. Kunci paha melengkung
Kunci paha vaults sangat sering terjadi diawal romantik bangunan, dan juga untuk lebih kecil dan kurang terlihat divaults nanti bangunan, khususnya di Crypts dan aisles


Bayeux Cathedral, crypt
7. Hiasan
Romantik periode yang menghasilkan kelimpahan yang mirip patung hiasan. Hal ini paling sering mengambi l bentuk geometris murni dan terutama diterapkan mouldings, baik langsung kursus dan lengkung moldings dari arches. Dalam La Madeleine, Vezelay, misalnya polychrome ribs dari galah adalah dengan rata sempitfilets daribatu bolong.

Pada banyak dikembalikan mouldings sekitar portal dari Lincoln Cathedral yang resmi chevron hiasan

Pengaruh romantik
Paris dan sekitarnya yang cepat untuk mengadopsi gaya Gothic Abbot Suger Abbey of Saint Denis di 12 th abad tetapi bagian lain dari Perancis yang lambat bawa keatas, dan provinsi gereja terus dibangun diberat dengan batu dan puing dari Rum, bahkan bila bukaan yang dirawat dengan gaya yang arch
Taman bergaya romantisme bermula di Inggris karena kesadaran bahwa manusia bagian dari alam, harus menyatu dengan alam Contoh : Blenheim Pallace, Istana Bogor dll. Classic & Romantic garden berkembang pesat di Amerika dan Australia Palace.
Prinsip:
“Ruang terbuka hijau harus memiliki aksesibilitas yang setara bagi segala lapisan masyarakat” bertentangan dengan praktek pemanfaatan ruang terbuka pada masanya konsep dasar “ruang publik” masa kini
Perancang : F. L. Olmsted & CalvertVaux
Lokasi : Manhattan, New York
Luas : 340 Ha
Impresi : Hutan & permukaan lahan
beragam
Fungsi :Jalur sepeda dan pejalan kaki,
lapangan olah raga, danau, kebun binatang,
reservoir, the Mall, fasilitas rekreasi, teater
Unsur-unsur baru:
• mobil vs pejalan kaki
• lengkung berbukit
ARSITEKTUR NEOKLASIKME
Bangunan Neo-Klasik dengan interior ruang konser berbentuk elips, dikelilingi oleh balkon disangga oleh deretan caryatid (kolom berbentuk patung manusia). Aspek klasik dalam hal ini adalah Yunani, Romawi dengan sumbu melintang membujur yang sangat kuat, sehingga membentuk bangunan simetris dan membuatnya berkesan megah.
• La Fontaine Saint Micahel Paris (1856-1860); Perancis; Gabriel Davioud
Monumen berbentuk air mancur, sebagai pengakhiran sebuah deretan apartemen. Hasil kolaborasi arsitek dan pematung, mengambil bentuk pelengkung dan tiang-tiang dari berbagai monumen di Itali. Patung dan hiasan lebih menonjol dari unsur arsitektural lainnya. Bagian utama monumen berupa patung terletak di bawah pelengkung, sebagai simbol kemenangan Santo Michael. Di atas terdapat pedimen berbentuk kombinasi antara segi empat dan pelengkung-pelengkung empat.




Sumber :
Midleton, Robin , “ Encyclopedia in Architecture ”, London, 1982.
http://static.rnw.nl/migratie/www.ranesi.nl/zonapelajar/11294617/roma241006-redirected
http ://E-Learning/Sejarah%20Dan%20Teori%20Arsitektur%203/Textbook/Bab-1.htm (1 of 5)5/8/2007 3:32:52 PM

Jumat, 03 September 2010

Review Morfologi Kota Surakarta

KEBIJAKAN MANGKUNAGARA VII DALAM PEMBANGUNAN PERKOTAAN DI PRAJA MANGKUNEGARAN TAHUN 1916-1944

Kota Surakarta termasuk salah satu kota besar yang berkembang pesat di Indonesia. Kota ini memiliki konsep dualisme yakni kosmologi Jawa yang berpadu dengan konsep kolonialis. Hal ini disebabkan karena Kota Surakarta telah dijajah oleh bangsa asing, yaitu bangsa Belanda. Adanya budaya Barat di kota ini belum dapat diterima masyarakat seutuhnya dengan alasan adanya pembatasan dalam interaksi dan komunikasi oleh Koloni.

Konsep Kosmologi Jawa terlihat pada jalan poros lurus yang dibangun sampai ke titik tugu Pemandengan. Poros inilah yang memisahkan pasar Legi yang terletak di sebelah Timur dengan Masjid Kauman di sebelah Barat. Pasar Legi ini digunakan masyarakat untuk melakukan aktivitas perekonomian,sedangkan Masjid Kauman dijadikan sebagai simbol spiritual masyarakat(masyarakat Islam). Konsep Kolonial juga banyak terlihat di kota Surakarta. Jaringan jalan di daerah Mangkunegaran menggunakan gaya Eropa dengan taman di pertigaan maupun perempatan jalan.

Seiring berkembangnya zaman, kota Surakarta mengalami perkembangan yang berarti. Salah satunya adalah beralih ke jalur transportasi modern yaitu kereta api yang menggantikan jalur tradisional (menggunakan tenaga hewan). Perkembangan lainnya adalah dengan dilakukannya pembangunan fasilitas kesehatan(RS Dr.Muwardi dan Mangkubumen), fasilitas pendidikan yang terdiri dari sekolah dasar ( Europeasche Lagere School ),sekolah menengah ( Hoogere Burger School ), dan sekolah guru ( Kweekschool ), fasilitas ibadah, kesenian dan budaya. Pembangunan infrastruktur ini dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan orang orang Eropa.

Kota Surakarta dibagi menjadi beberapa daerah menurut nama atau gelar figur penting (Mangkubumen,Purwonegaran,Notoningratan);nama kelompok abdi dalem (Kauman,Stabelan,Madyotaman,Tumenggungan,Jageran,Punggawan) serta aktivitas setempat (Kestalan,Balapan,Grogolan, Pethetan,Gilingan ). Terdapat pula pola penyebaran permukiman penduduk berdasar etnis, yakni daerah permukiman orang Eropa yang terletak di Loji Wetan( timur keraton) dan Villapark (barat daya alun alun); daerah permukiman orang Cina di Pasar Gede; daerah permukiman orang Arab di Pasar Kliwon ;daerah permukiman orang pribumi yang mendirikan kampung secara menyebar.


Pasar Legi sebagai pusat perekonomian masyarakat setempat,terletak di sekitar permukiman orang Cina sehingga bangunannya memiliki elemen Cina yang dapat terlihat pada atap bangunan.

Ada beberapa alasan yang mendasari pertumbuhan kota Surakarta ini, yakni faktor ekonomi yang dilakukan demi kelancaran koloni, yakni untuk memenuhi kebutuhan kota sebagai pusat perniagaan. Sedangkan pembangunan infrastruktur kotanya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan orang orang Eropa ,seperti sekolah, rumah sakit, arena balap kuda(faktor sosial). Faktor politik pun mendasari perkembangan kota ini,yakni untuk membangun kerjasama kerajaan dengan pemerintahan Belanda pada waktu itu. Pertumbuhan kota Surakarta ini seperti yang dijelaskan Abdurrahman Surjomiharjo(1987),yakni “berawal dari sebuah jalan raya,kemudian berdiri kantor pemerintahan dan permukiman orang Eropa,dan arena balap kuda. Daerah sekitar kota menjadi usaha orang Eropa dalam bentuk perkebunan, pertanian, dan industri. Jalan kereta api dan jembatan penghubungnya banyak didirikan. Kota menjadi pusat pemerintahan kolonial dan berdatangan kaum imigran baru”. Jadi perkembangan kota Surakarta ini lebih banyak terjadi karena keinginan penguasanya.



Sumber Gambar :http://diimaazazza.blogspot.com/2010/03/foto2-kota-solo-jaman-dulu.html
Sumber artikel awal :http/SejarahStadionManahan-Kaskus-TheLargestIndonesianCommunity.htm0827/08/2009 05:11AM

Kamis, 24 Juni 2010

Kuliah Tekom

Di jurusan Perencanaan Wilayah Dan Kota, kita diajarin Mata Kuliah Teknik Komunikasi..
kita diajarin,gimana caranya berbicara di depan khalayak, presentasi, wawancara,membuat poster,web dan blog ini dan masih banyak lagi..

Trima kasih Buat Pak Mardwi dan Bu Nurini yang uda ngajarin kita semuaa..Saya suka dengan cara mengajar Anda semua..
Untuk tekom kedepan semoga diajarkan lebih banyak lagi ilmu ilmu baru yang bermanfaat dan lebih menarik lagii..

TEORI PERTUMBUHAN EKONOMI

Teori Adam Smith

1.1 Adam Smith membagi pertumbuhan ekonomi menjadi 5 tahap, yaitu:
1.Berburu
2.Beternak
3.Bercocok Tanam
4.Berdagang
5.Perindustrian
Adam Smith mengemukakan teori division of Labour yang menjelaskan bahwa betapa pentingnya buruh sebagai sumber kekayaan bangsa. Namun lebih ditekankan pada spesialisasi industri.
Adam Smith merupakan seorang pemikir pertama yang mengarahkan tujuan produksi kepada konsumen serta mengemukakan akumulasi kapital. Akumulasi kapital tersebut akan diperoleh melalui tabungan yang dilakukan masyarakat.Adam Smith beranggapan hanya para tuan tanah atau pengusaha yang mampu menabung.
Suatu pertumbuhan ekonomi dimulsi dari suatu titik kemudian meningkat dan meningkat secara cepat, meningkat lagi mencapai titik optimal dan kemudian akan menurun kembali.
Pada dasarnya, pertumbuhan ekonomi akan mulai terhambat apabila daya dukung alam tidak mampu mengimbangi aktivitas ekonomi yang ada. Penurunan ini akan mempengaruhi keterikatan lainnya.misalnya.apabila investasi rendah maka kemampuan menabung pun akan menurun dan menyebabkan akumulasi modal akan menurun juga.
Adam Smith beranggapan bahwa akhir suatu perekonomian kapitalis adalah stasioner. Keadaan stasioner berarti muram dan kesengsaraan semakin memburuk. Hidup stasioner bagi beberapa lapisan masyarakat tentu saja sangatlah sulit.
Kelemahan dari teori ini adalah pembagian masyarakatnya yang dapat menabung seperti tuan tanah dan pengusaha,serta yang tidak dapat menabung seperti buruh. Kelemahan lainnya adalah terjadinya keadaan stasioner pada akhir perekonomian, terdapat perubahan walau perlahan tetapi teratur. Namun pada keadaan sebenarnya suatu pembangunan terjadi secara tidak teratur, tidak sama dan tidak tetap.
Kelebihan dari teori ini adalah teori ini berguna pada proses pembangunan negara terbelakang. Petani, Pedagang dan produsen dapat meningkatkan produktivitas untuk mengembangkan perekonomian.

1.2 Teori Rustow
Rustow membedakan lima tahap pertumbuhan ekonomi, yaitu:
1)Masyarakat Tradisional
2)Prasyarat untuk Tinggal Landas
3)Tinggal Landas
4)Dorongan Menuju Kedewasaan
5)Era Konsumsi Besar besaran

1.Masyarakat Tradisional
Pada masyarakat tradisional,pemanfaatan teknologi masih sangat terbatas. Struktur sosial masyarakatnya bersifat berjenjang karena hubungan darah sangat menentukan. Pertanian menjadi sumber pendapatan negara,
2.Pra Syarat Tinggal Landas
Tahap ini merupakan proses transisi dari masyarakat agraris menuju masyarakat industri. Perekonomian mulai dinamis bergerak, disertai perkembangan teknologi. Ciri lainnya adalah investasi besar besaran pada industri manufaktur yang ditandai dengan mulainya industrialisasi.
3.Tinggal Landas
a)Tingkat investasi netto melebihi 10 % dari Pendapatan Nasional
b)Adanya perkembangan pada sektor sektor penting
c)Kerangka budaya yang mendorong ekspansi. Hal ini berguna untuk menggalakan lebih besar tabungan dari pendapatan untuk meningkatkan permintaan efektif taerhadap barang barang pabrik.

4.Dorongan Menuju Kedewasaan
Masyarakat telah menerapkna teknologi modern terhadap seluruh sumberdaya. Perekonomian juga mampu menahan segala goncangan tak terduga.
Ada 3 perubahan penting pada tahap ini,
a)Sifat Tenaga Kerja berubah menjadi tenaga kerja terdidik sehingga upah pun meningkat.
b)Watak pengusaha berubah menjadi lebih menyenangkan.
c)Masyarakat jenuh dengan industrialisasi dan menginginkan seseuatu yang baru.
5.Era Konsumsi Besar besaran
Tahap ini ditandai dengan migrasi besar besaran ke kota, pemakaian transportasi yang sangat maju. Terjadi peralihan ekonomi yang semulanya menitikberatkan [ada sektor produksi menjadi sektor konsumsi.
Kelemahan dari teori ini adalah terdapat tahapan tahapan yang harus dilalui satu per satu secara berurutan. Padahal, di beberapa negara Eropa yang mapan,langsung melalui tahap ke 2, tanpa melalui tahap awal. Kelemahan lainnya adalah adanya tumpang tindih tahapan yakni pertanian masih tetap berlangsung walaupun telah mencapai tahap tinggal landas.

1.3 Teori Kaum Neoklasik Penentang Revolusi
Teori ini menawarkan swastanisasi BUMN, menetapkan perencanaan, penetapan regulasi ekonomi sehingga menciptakan suasana kondusif bagi pihak swasta. Keterbelakangan bukan berasal dari pengaruh eksteral tetapi dari pengaruh internal itu sendiri seperti adanya korupsi, kesalahan dalam penggolongan Sumber Daya dsb. Paham ini menyatakan semakin banyak campur tangan pemerintah maka akan menghambat laju pertumbuhan ekonomi negara. Pengikut teori ini adalah Anne O Krueger, Bella Ballasa.

TUGAS INTERPRETASI RUANG

SOFTWARE ARCVIEW GIS

ArcView GIS merupakan salah satu program pengolah data berbasis geografis. Arc View GIS digunakan untuk membuat peta serta laporan data yang berbasis geografis. Software ini lebih menguntungkan dibandingkan software lain karena data yang digunakan merupakan data vector, terdapat berbagai macam fasilitas dan mudah dioperasikan sehingga dapat menampilkan data semirip mungkin dengan keadaan aslinya. ArcView GIS dalam operasinya menggunakan, membaca dan mengolah data dalam format Shapefile. Selain itu ArcView GIS juga dapat memanggil data-data dengan format BSQ, BIL, BIP, JPEG, TIFF, BMP, GeoTIFF atau data grid yang berasal dari ARC/INFO serta banyak lagi data-data lainnya.

Minggu, 20 Juni 2010

Ekskursi 2009

Sabtu,12 Juni 2010
Saatnya angkatan 2009 untuk ekskursi Geologi Lingkungan bersama Asisten Dosen dan Pak Hadi Nugroho..



Kami menuju Kecamatan Bringin dan Kecamatan Suruh untuk mengidentifikasi kawasan sekitar yang sesuai dengan aspek Geologi Lingkungan..
Daerah yang pertama kami kunjungi adalah Kecamatan Bringin.. Disana,kami belajar mengidentifikasi,yang kami pelajari antara lain jenis litologi,topografi,klimatologi,morfologi,rawan bencana,tata guna lahan,,kesesuaian lahan dsb.
Tujuan Berikutnya adalah Kecamatan Suruh..Disana kami melakukan identifikasi juga, sama seperti yang kami lakukan di Kecamatan Bringin..
Namun,salah satu hal yang menjadi perhatian kami adalah jembatan yang roboh di sana,yang disebabkan oleh arus sungai setempat..

Kami juga mempelajari cara penanggulangan bencana yang terjadi di kawasan tersebut..

Selasa, 15 Juni 2010

Behind The Scene




uaahh,,seru deeh pengalaman yang aq dapetin slama syuting film inii..
kita harus rela berpanas panas ria di siang bolong,buat ambiil gambar..sampe warna kulitnya jadi pada berubah semua..Lucunya lagi,pemeran utamanya harus pake baju anak SMP..hehehe,jadi imut imut lagi,,

Foto ini diambil,waktu kita syuting di salah satu restoran..Sampe harus ambil gambar berulang ulang gara gara pemeran Parjo itu,slalu bikin ketawa waktu dialog..hihi..
Salah satu scene yang paling aq sukai adalah waktu 3 sahabat itu mau masuk kelas..
Ada adegan yang bener bener kejadian,tanpa disengaja..yaitu waktu sandal Jepit Parjo putus ditengah jalan..hihihi..seru seru deh pokoknya..^_^